Dari Tanjung Priok ke Panti Asuhan, Menuju Masa Depan Cerah
Nurul Hasanah
1 Jun 2024
3 menit membaca
Diperbarui: 6 Jun 2024
Kisah Amelia Putri
Amelia Putri
Gadis yang kerap disapa Amel ini adalah salah satu penerima manfaat dari Panti Asuhan Nurul Hasanah, tempat di mana ia telah tinggal selama 10 tahun.
Amel rela meninggalkan kampung halamannya di Tanjung Priok demi menata masa depan yang lebih cerah. Awalnya, kehidupan di Panti Asuhan terasa asing baginya. Bayangan kampung halaman yang ia tinggalkan dan kenangan bersama keluarga tercinta masih sering muncul di benaknya, menambah beban emosional yang harus ia pikul.
Namun, seiring berjalannya waktu, Amel berhasil beradaptasi dengan lingkungan barunya. Dukungan dari pengasuh dan teman-teman baru di Panti Asuhan perlahan membantu Amel bangkit dari keterpurukannya.
Trauma masa lalu akibat kehilangan keluarga tercinta perlahan mulai terobati berkat kebersamaan di Panti Asuhan. Amel menemukan bahwa di Panti, ia tidak sendiri. Banyak anak lain yang juga memiliki latar belakang yang berat dan cerita hidup yang mengharukan. Rasa empati dan solidaritas yang terbangun di antara anak-anak Panti membuat mereka saling mendukung dan menguatkan.
Amel mengaku sangat senang menjadi bagian dari Panti Asuhan Nurul Hasanah. Menurutnya, kehidupan di Panti sangat menyenangkan karena ia akhirnya memiliki banyak teman. "Hidup di Panti memang awalnya sulit, tapi sekarang saya merasa beruntung bisa berada di sini. Saya belajar banyak hal dan merasa lebih kuat," ujarnya.
Sebagai siswa kelas 11 di SMAN 63 Jakarta, Amel tidak hanya berprestasi di bidang akademik, tetapi juga aktif dalam berbagai kegiatan ekstrakurikuler. Di sekolah, Amel mengikuti ekstrakurikuler Tari dan paduan suara, yang memberinya kesempatan untuk mewakili sekolah dalam berbagai lomba dan pentas seni. Salah satu pencapaiannya adalah meraih juara dalam lomba Saman bersama teman-temannya. "Saya sangat menikmati setiap kegiatan yang saya ikuti. Ini memberi saya kesempatan untuk mengekspresikan diri dan belajar bekerja sama dengan orang lain," ungkap Amel dengan senyum bangga.
Di sekolah, Amel dikenal sebagai siswa yang tekun dan bersemangat. Guru-guru dan teman-temannya mengakui bakat dan dedikasinya. Selain berprestasi di bidang akademik dan seni, Amel juga dikenal sebagai pribadi yang ramah dan mudah bergaul. Kemampuan Amel untuk beradaptasi dan bersosialisasi membuatnya disukai banyak orang. Ia sering menjadi panutan bagi teman-temannya, terutama dalam hal semangat belajar dan berjuang menghadapi kesulitan hidup.
Ketika berbicara tentang masa depannya, Amel menyatakan keinginannya untuk menjadi seorang psikolog. "Saya sangat tertarik untuk membantu orang-orang yang mungkin bernasib sama seperti saya," ucapnya dengan mata berbinar. Amel menambahkan bahwa pengalaman traumatis di masa lalu memotivasi dirinya untuk membantu orang lain melepaskan diri dari trauma masa lalunya. "Saya ingin menjadi psikolog agar bisa membantu anak-anak yang mengalami trauma seperti yang saya alami. Saya ingin mereka tahu bahwa mereka tidak sendirian dan selalu ada harapan," tambahnya dengan penuh semangat.
Semangat dan tekad Amel untuk mengubah hidupnya dan membantu orang lain merupakan inspirasi bagi banyak orang. Kisahnya adalah contoh nyata bagaimana seseorang dapat bangkit dari keterpurukan dan menjadikan pengalaman pahit sebagai sumber kekuatan untuk mencapai impian. Amel berharap, melalui pendidikan dan karirnya di masa depan, ia dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat dan membantu mereka yang membutuhkan. "Saya percaya bahwa setiap orang memiliki potensi untuk berubah dan berkembang. Yang dibutuhkan hanyalah kesempatan dan dukungan dari orang-orang di sekitar kita," pungkasnya.
Kisah hidup Amel yang penuh perjuangan dan harapan ini mengajarkan kita tentang pentingnya ketangguhan, solidaritas, dan impian. Panti Asuhan Nurul Hasanah tidak hanya memberikan tempat tinggal bagi anak-anak seperti Amel, tetapi juga membangun masa depan yang lebih baik bagi mereka. Amel adalah salah satu bukti nyata bahwa dengan kasih sayang dan dukungan, kita dapat mengubah kehidupan menjadi lebih baik, tidak hanya bagi diri kita sendiri, tetapi juga bagi orang lain.
Comments